musik gerejawi dan penyembahan

Selayang  Pandang  Musik Gerejawi dan Penyembahan

Musik gereja adalah suatu ragam jenis musik yang berkembang diantara orang kristen/katholik dan memiliki fungsi guna menunjang kegiatan peribadahan umat kristen/katholik.  Sebagaimana musik dalam ibadah kristen maka kegiatan ibadah kristen sepatutnya merupakan ungkapan mendalam umat percaya melalui media musik. Hal tersebut juga tidak lepas dari teks-teks alkitab mengenai musik dan nyanyian umat pilihan Allah baik di kitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.

                Dalam nyanyian umat terdapat pesan yang sangat teologis yang sangat membantu umat merefleksikan imannya. Pesan atau makna teologis tersebut bisa kita dapatkan pada syair lagu ataupun makna yang terkandung didalam melodi lagu kristen.  Penyair atau penulis lagu sangat berperan penting dalam memberikan pandangan iman dan pengajaran kristen kepada jemaat. Karena itu penulis lagu atau komponis harus memiliki pengalaman rohani yang baik dan pengetahuan alkitab yang mendalam sehingga karya yang tercipta membantu umat menyembah Tuhan yang benar dan dengan cara yang benar.

Yohanes 4:23 berbicara mengenai penyembahan yang di kehendaki Allah, penyembahan dan pujian dalam roh dan kebenaran. Penyembahan yang tidak didasarkan atas waktu dan tempat melainkan sebuah interaksi antara orang percaya sebagai pelaku penyembahan dan  Tuhannya. Bukan semata-mata mengenai hal lahiriah dan tata ibadah formal,melainkan sikap hati dalam menyembah Tuhan. Bagian utama yang menjadi prioritas dalam penyembahan adalah Allah, yang merupakan tokoh yang disembah.

Menyembah dalam roh bisa diartikan menyembah dalam pimpinan Roh Kudus, Kebenaran bisa diartikan kesesuaian dengan ajaran Kristus/alkitabiah. Orang percaya sudah dimeteraikan oleh Roh Kudus yang membawa kita masuk kehadirat Tuhan dan penyucian oleh darah Anak Domba Allah sehingga kita diperkenankan oleh Allah. Penyembahan bukan semata-mata saat di gereja dan menaikkan pujian, melainkan keseluruhan hidup dan keseharian kita di hadapan Allah.

14- februari 2019

ydhartanto